Selasa, 30 Desember 2014

Sabtu, 27 Desember 2014

25 Cara Alamiah Mencegah Flu dan Pilek


Anda dapat mencegah flu dan pilek hanya dengan menguatkan sistem imun dengan cara alamiah, tanpa obat, begitu menurut Dr. Michael Grossman, M.D. dan Jodi Jones, dalam buku mereka, The Vitality Connection: "Ten Practical Ways to Optimize Your Health and Reverse the Aging Prosess".

Menurut Jones, tak ada pil ajaib untuk mencegah penyakit. Cara terbaik adalah menerapkan gaya hidup sehat. Sedang menurut Grossman, pertahanan terbaik terhadap virus musiman tersebut adalah dengan menguatkan sistem imun.

Berikut ini 25 cara yang menurut mereka untuk menguatkan pertahanan alamiah tubuh terhadap flu dan pilek :
  1. Makan satu buah jeruk setiap hari. Jeruk mengandung vitamin C, salah satu suplemen utama untuk memerangi pilek.
  2. Istirahat yang cukup. Tubuh kita akan mengisi ulang energi ketika kita tidur sehingga bisa melawan serangan kuman penyakit.
  3. Kurangi timbulnya stres yang bersamaan dengan kekecewaan emosional. Stres dapat melemahkan sistem imun tubuh.
  4. Makan bawang putih setiap hari. Bawang putih dapat menguatkan sistem imun dan memerangi bakteri.
  5. Banyak minum air putih.
  6. Gunakan jahe pada masakan dan minuman. Jahe selain dapat menghangatkan tubuh juga memberi kekebalan tambahan dalam sistem pertahanan tubuh.
  7. Makan makanan kaya vitamin E seperti kacang-kacangan, biji-bijian, dan padi-padian utuh.
  8. Konsumsi makanan yang mengandung Zinc, seperti biji labu, gandum, dan sardin.
  9. Jamu echinacea membantu mencegah pilek dan flu. Juga meminimalisir efeknya.
  10. Sering mencuci tangan dengan sabun agar bersih dari bakteri dan kuman.
  11. Jaga kerongkongan agar tetap lembab. Penelitian di Inggris mengungkapkan, menghisap zinc lozenges secara drastis mengurangi jumlah dan tingkat keparahan pilek.
  12. Olahraga ringan dapat membantu menguatkan sistem imun minimal jalan selama 30 menit.
  13. Hindari tempat yang banyak orang, terutama ditengah cuaca lembab dan dingin, di mana orang dengan pilek dan flu dapat menularkan penyakitnya.
  14. Makan sup ayam ditambah bawang bombay dan bawang putih. Obat kuno ini berkhasiat karena meningkatkan aliran mucus hidung yang membuat kuman dikeluarkan dari sistem tubuh kita.
  15. Jaga agar tubuh tetap hangat. Terpapar udara yang terlalu dingin atau basah dapat membuat Anda sakit. Jika kedinginan, mandi air hangat dan kenakan baju hangat.
  16. Jaga udara di dalam rumah tetap lembab dengan menggunakan humidifier.
  17. Minum jus wortel dan jus sayuran setiap hari. Vitamin-vitamin di dalam jus meningkatkan imunitas terhadap penyakit.
  18. Makan yogurt minimal 1 cup sehari untuk mempertahankan bakteri baik di dalam sistem pencernaan.
  19. Beri cabai pada makanan. Cabai atau makanan yang pedas membantu membersihkan membran mucous.
  20. Minum jus nanas. Jus nanas kaya dengan enzim bromelain yang berkhasiat untuk kesehatan.
  21. Minum ramuan pencegah flu. Caranya: seduh 1 sendok makan irisan horsedish atau jahe dengan 1 cangkir air panas, tambahkan 1 sendok makan madu dan 2 butir cengkeh.
  22. Makan bawang karena mengandung quercetin, suatu senyawa yang memerangi virus dan bakteri.
  23. Jika hidung keburu meler, beri beberapa tetes minyak kayu putih atau minyak angin pada wadah berisi air mendidih. Tutup kepala dengan handuk dan hirup uapnya.
  24. Jangan merokok. Rokok dapat menimbulkan ketegangan pada sistem pernapasan.
  25. Jaga sikap positif. Penelitian menunjukan, tetap bersemangat adalah kunci tetap sehat dan bahagia.
Grossman menyarankan memprioritaskan kesehatan. Luangkan waktu untuk merawat diri dulu sehingga Anda dapat tetap sehat dan menjaga kesehatan keluarga.

Enzim: Zat Inti Kehidupan

Prinsip lain yang penting dari aturan diet Tao adalah lebih memilih bahan makanan yang segar daripada bahan makanan yang sudah tersimpan lama, memilih "Makanan Hidup" daripada "Makanan Mati" dan sepanjang bisa dipraktekkan, memilih mengkonsumsinya dalam keadaan yang mentah atau paling banter dimasak setengah matang.

Definisi kerja terbaik dari "Makanan Hidup" digambarkan oleh Dr. Mc. Culum dari Universitas John Hopkins, sekitar 50 tahun lalu. "Jangan makan 'Makanan Mati' atau berpenyakit, tapi makan sebelum basi dan busuk!" Campuran tepung putih, misalnya, akan basi, sementara padi-padian di tanah akan membusuk.

Di Amerika, juga di manapun dalam derap kehidupan modern ini, hampir semua makanan yang dijual sekarang sudah diperpanjang usia kesegarannya dengan cara yang kejam. Bahan makanan yang ada sekarang telah mengalami proses radiasi dengan dosis tinggi sinar gamma, demi memperpanjang usia kesegarannya. Bakteri dan hama pembusuk tak bisa menyentuh apel atau pangkal kubis yang sudah mengalami proses radiasi.

Bahkan bakteri dan hama pembusuk pun tahu, kalau makanan yang sudah diradiasi itu menjadi tak sehat lagi untuk dimakan. Tapi perusahaan industri makanan pun tahu manusia modern akan makan apa saja karena ketidak-tahuannya akan pengetahuan dasar nutrisi.

Perbedaan ciri khusus antara "Makanan Hidup" dan "Makanan Mati" adalah adanya enzim aktif di dalam produk yang segar. Para tabib Taois menyebut factor kehidupan ini sebagai Chi. Dan enzim chi terbentuk dari banyak sekali unsur pokok dan penting yang ada di dalam makanan. Ilmuwan Barat tahu pasti bahwa enzim merupakan senyawa mudah hancur dan bisa dirusak oleh panas di tempat terbuka, kelembaban yang berlebihan, oksigen, radiasi, dan kimia sintesis.

Padahal semua unsur yang bisa merusak enzim itu bisa muncul pada saat memasak, proses pengalengan, pembersihan, penyaringan, pemeliharaan, pengawetan dan pasteurisasi makanan. Semua enzim akan "terbantai" pada temperature sekitar 130 derajat Fahrenheit, jauh di bawah titik didih air (212 derajat Fahrenheit) dan sedikit di bawah suhu pasteurisasi (140 derajat).

Diet tradisional Asia Timur yang sangat kaya dengan dua jenis enzim aktif yaitu makanan segar mentah seperti buah-buahan dan sayuran. Juga, khusus di Jepang, ikan mentah. Dan sebagai makanan untuk konsumsi pengobatan, tersedia berbagai jenis tanaman aspergilus dengan berbagai enzimnya yang berguna dalam proses pencernaan protein, karbohidrat maupun lemak. 

Tanaman aspergilus yang sudah dimanfaatkan berabad-abad di Asia, mengandung banyak sekali enzim penting. Tanaman ini antara lain dipakai sebagai bahan yang mempersiapkan beberapa nutrisi dan makanan obat aktif sebagai tofu, yuba, nado, atau miso, sama dengan memberi tubuh kemampuan memompa enzim, zat makanan penting pencetus kehidupan.

Istilah "Makanan Alami" semakin banyak disalah-gunakan di label berbagai jenis makanan komersial seperti yoghurt. Padahal, pengertian sesungguhnya dari "alami" itu hanya benar bila semua enzim alami, vitamin, mineral, dan berbagai unsur nutrisi penting masih tetap utuh.

Di pihak lain, terdapat banyak juga makanan alami bagus yang bisa ditemukan di supermarket tanpa label, seperti buah-buahan dan sayuran segar mentah, daging dan ikan segar, sirop gula, semuanya mentah dan tak pucat, kacang-kacangan dan padi-padian yang tak layu. Sementara beberapa makanan tak berair seperti kismis dan kurma menahan enzim vitalnya dalam bentuk mati suri dan enzimnya akan kembali aktif saat basah oleh kelenjar di dalam mulut dan lambung.

Amati dengan seksama tentang bagaimana aktivitas enzim menuaikan tugasnya yang penting bagi pencernaan yang baik, metabolisme yang efisien dan berguna untuk kesehatan. Enzim adalah katalisator biokimia yang dikeluarkan oleh pankreas serta berbagai kelenjar dan organ.

Sebagian dimanfaatkan untuk pencernaan, yang lain masuk ke dalam darah untuk mencari dan memburu mikroba berbahaya, racun serta sel mati dan sel rusak. Di dalam lambung, ada sekitar 5 juta kelenjar sangat kecil yang mengeluarkan aneka enzim yang dibutuhkan untuk pencernaan, seperti misalnya pepsin. Masing-masing enzim itu aktif secara khusus, menyesuaikan diri dengan reaksi biokimia untuk mengunci serangga.

Bila enzim yang tidak selaras dikeluarkan bersama-sama karena masuknya campuran makanan yang tak sesuai, akan terlihat tanda berlawanan yang dikirimkan enzim-enzim itu untuk memperbaiki atau menetralkan keadaan. Tapi, enzim jauh lebih dari sekadar cuma katalisator dalam pengertian kimia konvensional.

Salah seorang pakar enzim terkemuka di Amerika, Dr. Edward Howell yang telah berpengalaman 50 tahun di bidangnya, pernah menulis di Healthview Newsletter, bahwa katalisator cuma substansi tak berdaya. Katalisator tak punya apa-apa, dibanding energi hidup yang ditemukan pada enzim. Dalam hal ini, ketika bereaksi, enzim mengeluarkan semacam radiasi. Hal ini tak ada pada katalisator.

Menanggapi Dr. Howell, para Taois dari Taipeh mengatakan, "Itulah kerja chi. Chi dimanifestasikan dirinya sendiri dalam bentuk yang bagi mata awam tampak seakan-akan seperti tradisi siluman, tapi akan sangat nyata di mata seorang Taois yang ahli dalam bidangnya. Chi juga dapat terdeteksi dan diukur teknologi canggih. Radiasi, yang dikatakan Dr. Howell, ada dalam beberapa enzim, sebenarnya adalah chi yang dilepaskan untuk bekerja di dalam system tubuh. Di sini dapat kita lihat kesamaan luar biasa antara pandangan seorang pakar kesehatan Barat yang cerdik dan praktisi tradisi Tao.

Ketika "peradaban" diet ditentukan dari cara memasak, proses, dan penyulingan buatan, sempurnalah kehampaan energi dalam semua makanan itu. Konsekuensinya, tubuh harus memproduksi sendiri berbagai enzim untuk memenuhi kebutuhan pencernaan karena begitu banyak makanan mati yang dimakan manusia modern setiap hari.

Banyak dari enzim itu harus diberikan pada pankreas, sebuah organ yang begitu berat bekerja dan membengkak dalam spesis manusia sekarang. Pankreas manusia sekarang sudah menjadi lebih panjang dibanding berat tubuhnya. Dalam perbandingan dengan berat tubuh, catat Dr Howell, pankreas manusia lebih panjang dua kali dibanding pankreas sapi berbanding berat tubuhnya.

Kapasitas produksi enzim itu terbatas. Ketika sampai pada titik dimana Anda tak dapat lagi memproduksi enzim, berakhirlah hidup. Ungkapan itu sesuai dengan ajaran Tao yang mengatakan, bila tubuh tak dapat lebih lama memproduksi semen (mani, sperma), hormon dan bentuk lain dari jing (esensi vital, termasuk enzim) itulah saatnya mati.

Enzim mengandung intisari chi. Karena itu chi menuntut untuk memproduksi enzim. Setiap organisme menyimpan chi yang terbatas. Siapa yang tercepat menghabiskan chi, dialah yang lebih cepat mencapai akhir kehidupan.

Diet tak alami, makanan yang terlalu matang dimasak, menguras terlalu banyak enzim tubuh. Hal ini sebenarnya merugikan, melawan alam dan mengosongkan kapasitas enzim tubuh. Hal ini merupakan salah satu biang terjadinya umur pendek, mati muda dan penyebab semua penyakit degenerasi.

Untuk melayani terlalu banyaknya makanan tak berenzim di dalam pencernaan, jatah enzim bagian tubuh lain, seperti otak, otot, sendiri dan syaraf harus dipotong untuk menormalkan pencernaan. Dan ini akan menimbulkan terjadinya berbagai penyakit. 

Sebagai contoh, ambil fakta yang ditunjukkan fosil manusia Neanderthal, yang makanan utamanya terdiri dari bangkai binatang yang dibakar garing hangus di dalam gua mereka. Sebagian besar fosil yang ditemukan menunjukkan bahwa banyak di antara manusia Neanderthal yang hidup 50 ribu tahun lalu menderita arthritis yang melumpuhkan.

Tapi orang Eskimo yang tradisi makannya terdiri dari semuanya daging mentah, lemak mentah dan ikan mentah, sama sekali tak pernah mengenal apa itu arthritis, radang usus, atau gangguan kesehatan lain. Sayangnya, hal itu hanya berlangsung sampai titik di mana mereka mengenal paket pemrosesan makanan akibat masuknya peradaban Amerika.

Orang Eskimo merupakan satu-satunya suku bangsa di Amerika Utara dan Selatan yang tak pernah dipengaruhi tradisi dari adat istiadat "dokter" karena mereka sebenarnya tak pernah sakit.

Sesungguhnya, kata "Eskimo" itu diambil dari istilah Indian kuno yang artinya "dia yang makan makanan mentah", dan itulah rahasia sebenarnya dari bentuk kesehatan dan umur panjang mereka.

Diet tanpa enzim sangat menyusahkan bagian inti dari tubuh kita, "jaringan esensi vital" yaitu sistem kelenjar endokrin.

Penemuan Dr Howell menunjukkan fakta bahwa masakan diet bebas enzim mengakibatkan penyakit pembesaran berlebihan dari kelenjar di bawah otak yang mengatur kelenjar lain. 

Lebih lanjut, penelitian menunjukkan hampir 100 persen dari 50 kematian karena kecelakaan disebabkan karena terganggunya kelenjar di bawah otak ini.

Diet masakan makanan dengan enzim yang mati cenderung membuat lemak, betapa pun Anda hati-hati menghitung kalori. Petani Amerika menemukan sejak lama daging babi pun tak membuat gemuk bila dimakan bersama kentang mentah.

Tapi bila diet yang sama namun dengan kentang yang dimasak, akan cepat sekali membuat orang menjadi sangat gemuk. Enzim aktif di dalam makanan mentah membuat makanan dicerna dengan efisien di dalam lambung. Hal itu menghindarkan kita dari sakit lambung akibat pembusukan dan pengendapan. Kalori pun akan dibakar sempurna oleh tubuh sehinga lemak tak terkumpul.

Sebenarnya, banyak lemak di dalam tubuh orang yang gemuk gendut bukan merupakan jaringan tubuh, tapi merupakan bagian terbesar dari tumpukan lendir dan racun yang menonjol keluar dari dinding usus, leher dan getah bening di dagu dan bagian lain dari tubuh.

Kalori makanan mentah dan kalori makanan yang dimasak itu berbeda seperti udara segar dan udara berpolusi. 

Dari pengalaman, ungkap Dr. Howell, tidak mungkin menemukan orang yang sering makan makanan mentah itu gemuk. Tak perlu jauh-jauh mencari contoh. Lihat saja orang Sunda yang doyan lalap. Mereka tampak sehat bugar dan jarang mati muda. Gadis-gadisnya punya kulis mulus ramping menarik.

Sampai ilmuwan Barat pun menemukan di dalam pengujian mereka dengan tikus dan mengaplikasikan hasilnya pada manusia. Kita lihat bagaimana tikus pemakan makanan masak.

Pengujian dilakukan pada 2 kelompok tikus yang diberi makanan berbeda. Kelompok yang satu diberi makanan yang dimasak, dan kelompok lain mengkonsumsi makanan mentah. 

Kelompok terakhir, yaitu tikus tikus yang mengkonsumsi makanan mentah, mencapai usia hidup rata-rata 3 tahun. Sementara kelompok tikus yang makan makanan masak tak ada yang mencapai umur lebih dari 2 tahun. Perbandingan perbedaan umur hidup tersebut.

Percobaan Dr. Pottenger dengan susu mentah dan susu pasteurisasi pada kucing menunjukkan hasil yang sama. Pikirkanlah hal ini bila suatu saat nanti Anda harus memilih antara hamburger dan French fries atau buah-buahan dan sayuran segar. Pilih mana?

Bila tak sibuk mencerna makanan tak berenzim di dalam lambung, enzim tubuh berkelana bersama aliran darah dan melindungi tubuh dari segala macam penyakit dan gangguan yang merusak.

Ini adalah salah satu dari sekian banyak manfaat yang bisa diperoleh dengan berpuasa. Semua kapasitas enzim dipancurkan sendiri untuk membersihkan sistem tubuh, merawat jaringan tubuh yang rusak serta menghilangkan jaringan tubuh yang sudah mati, menghilangkan protein busuk dan membantu membangun sel-sel baru.

Tak pelak lagi, bila Anda terbiasa hidup dengan diet harian makanan tak berenzim alami, seluruh kapasitas enzim akan tetap sibuk melayani pekerjaan pencernaan. Karena itu, loloslah segala macam bentuk pembusukan dan perusakan sel menumpuk dalam jaringan, mengakibatkan berbagai penyakit. 

Kenyataannya, penyakit tumor kanker kebanyak selalu tumbuh di jaringan otot yang menjadi ladang racun, seperti paru-paru perokok, hati peminum minuman keras dan usus si rakus tukang makan semua makanan.

Untuk mengimbangai kekeringan enzim dalam sistem tubuh yang disebabkan karena makanan yang dimasak, khususnya masakan makanan dari produk hewani, sebaiknya minum 1-3 kapsul suplemen enzim saat mengkonsumsi makanan serius. 

Lain halnya kalau Anda konsisten mengkonsumsi makanan mentah. Bahkan sedikit salad tak akan cukup untuk mengimbangi kebutuhan enzim dalam mencerna sebuah steak. 

Kapsul suplemen enzim itu bisa diminum sebelum makan agar sudah larut di dalam lambung saat makanan masuk ke sana. Sebaiknya, kapsul enzim yang diminum adalah enzim tumbuh-tumbuhan daripada enzim pankreatik yang biasanya diambil dari sumber hewani.

Karena enzim tumbuh-tumbuhan dapat bekerja di dalam keasaman lambung. Sementara enzim pankreatik bekerja lebih baik di dalam kebasahan (alkalinitas) usus kecil. 

Pada saat makanan mencapai usus kecil, sebagian besar proses pencernaan sudah terjadi ketika makanan berada di lambung. Karena itu, yang terbaik adalah menggunakan suplemen enzim yang bekerja di lambung.

Disadur dari: Buku Fengshui oleh Ignas Bethan

6 Alasan Bangun Lebih Pagi

Bangun lebih pagi!
Ya, itu tidak mudah, diperlukan komitmen dan disiplin, tetapi hasilnya sangat berharga. Sebelum anda memutuskan utk merubah kebiasaan bangun lebih pagi, ada baiknya anda merencanakan apa yang akan anda lakukan seharian penuh. karena itu akan memotivasi anda utk terus bangun lebih awal.

6 alasan yg bisa membuat kita bangun lebih awal dari biasanya:

1. Pagi adalah waktu yang sangat baik untuk pengembangan pribadi.
Terkadang masalah kita adalah tidak punya waktu untuk membaca buku, belajar hal-hal baru ataupun mencoba ide-ide yang baru. Waktu pagi yang tenang adalah hadiah kiriman dari Tuhan yang harus anda gunakan untuk tumbuh sendiri (secara profesional, emosional, Fisik, mental dan spiritual). Gunakan waktu ini untuk "mengasah pisau" anda.
2. Bangun pagi untuk menjaga kesehatan.
Tubuh adalah satu-satunya hal yang ada dalam kendali anda, jadi latihlah dia dengan jogging, yoga, dsb. Semakin awal anda bangun, semakin banyak anda dapat membakar kalori dan semakin sehat anda.
3. Bangun untuk mempersiapkan diri menghadapi hal-hal yang besar dan rumit.
Selesaikan seluruh pekerjaan kecil dan mudah pada pagi hari, sehingga tidak merepotkan anda di kemudian hari.
4. Bangun pagi untuk meningkatkan produktivitas.
Jika anda bangun lebih awal, anda membuat hari anda lebih lama, anda dapat melakukan lebih banyak hal dalam satu hari dari yang biasanya anda lakukan sebelumnya.
5. Manfaatkan waktu pagi untuk berpikir.
Waktu pagi hari yang tenang adalah waktu yg paling cocok bagi kita untuk memecahkan masalah-masalah penting, karena pada waktu pagi otak anda santai dan pikiran jauh lebih tajam. Hampir 80% orang sukses bangun lebih awal dari orang kebanyakan.
6. Bangun pagi untuk melakukan meditasi.
Meditasi dapat menginduksi keseimbangan emosional. Jika anda memulai hari anda dengan meditasi anda dapat menjaga keseimbangan emosional anda sepanjang hari. Pagi hari adalah waktu yang paling baik untuk meditasi, karena kondisi fisik dan pikiran anda masih dalam keadaan fresh.

Jumat, 26 Desember 2014

10 perilaku tidak sehat

Berikut ini 10 perilaku tidak sehat yang sering kita lakukan, serta cara mengatasinya:

1. Stres berlebihan
Sejak dulu, kita tahu bahwa stres yang berlebihan dapat menurunkan daya tahan tubuh seseorang dan memacu resiko penyakit jantung, serta membuat kita tidak nyaman. Stres yang berlebihan juga memacu penuaan dini. Ibu-ibu yang memiliki anak-anak dengan penyakit kronis merupakan orang-orang yang mengalami stres, dan mengalami penuaan dini yang paling ekstrim.
Cara cepat untuk mengurangi stres adalah dengan menarik nafas dalam-dalam yang disebut dengan pernafasan difragmatik. Untuk jangka panjangnya, luangkan waktu untuk melakukan hal-hal yang dapat mengurangi stres Anda.
2. Minum Alkohol
Bukan merupakan suatu kebetulan bila alkohol merupakan kabar buruk mengenai stres. Para wanita sebaiknya membatasi diri meminum minuman beralkohol. Berbagai gangguan kesehatan juga bisa timbul dari kebiasaan minum alkohol yang berlebihan. Termasuk serangan jantung, kanker hati, kanker tenggorokan, dan kanker payudara.
3. Kurang Bergerak
Dengan lebih banyak menggerakkan tubuh, kita dapat memperpanjang hidup serta mengurangi kelebihan berat, mengurangi stres, dan bahkan mencegah penyakit Alzheimer.
Langkah pertama yang perlu dilakukan yaitu hanya dengan berjanji pada diri sendiri bahwa kita akan lebih aktif. Parkirlah mobil dari jauh pintu masuk, menggunakan tangga dan tidak menggunakan lift, melakukan olahraga/senam, jalan kaki selama 30 menit atau lebih banyak selama lima kali atau lebih dalam satu minggu.
4. Mengkonsumsi Makanan Berlemak
Lemak yang dikonsumsi secara berlebihan dapat memacu kolesterol tinggi dan merangsang penyakit jantung. Biasakan diri Anda untuk mengkonsumsi makanan yang non- kolesterol dan berkadar lemak rendah.
Tips: Takar asupan lemak, jangan lebih dari 10 persen (atau kurang) dari seluruh kalori.
5. Merokok
Untuk mengurangi bahaya kanker dan kerutan dini, Anda dapat mengganti rokok dengan permen karet rasa nikotin. Berdasarkan penelitian di tahun 2004, permen karet rasa nikotin memberikan hasil dua kali lipat dimana perokok berhenti merokok dibandingkan dengan keinginan/janji si perokok untuk berhenti merokok.
6. Menghirup Udara Polusi
Polusi udara dapat menyebabkan batuk dan sakit mata, mata perih dan hal ini berhubungan dengan serangan pada penyakit asma dan saluran pernafasan.
Usahakan untuk berada di dalam ruangan sebanyak yang Anda bisa bila kadar udara sedang tinggi.
7. Terlalu Sering Kena Sinar Matahari
Batasi diri Anda dari sengatan sinar matahari dan gunakan tabir matahari, paling tidak yang mengandung SPF 15 untuk mencegah resiko kanker kulit dan juga kerutan.
8. Kurang Tidur
Kurang tidur berhubungan dengan obesitas, diabetes, tekanan darah tinggi dan masalah ingatan.
Singkirkan segera televisi dan benda-benda elektronik lain yang mengganggu ketenangan dari kamar tidur Anda. Tata ulang kamar tidur Anda dan ciptakan suasana kamar tidur yang nyaman dengan lampu yang temaram yang membuat Anda tidur dengan nyenyak.
9. Kelebihan Berat
Kelebihan berat badan dapat memicu kemungkinan penyakit serangan jantung, diabetes, bahkan kanker.
Penelitian mutakhir menyatakan jenis diet yang dilakukan kurang penting dibandingkan dengan komitmen Anda untuk melakukan diet tersebut dengan disiplin.
10. Mengonsumsi Gula Berlebihan
Gula yang berlebihan dapat menaikkan berat badan dan kemungkinan terserang penyakit jantung.
Ahli nutrisi menyarankan untuk menjaga tambahan gula pada makanan kecil/cemilan dan kue-kue kering sampai 12 sendok teh per hari pada diet berkalori 2200. Selain itu ganti makanan yang manis-manis dengan buah-buahan dan sayuran segar.

Manfaat Tomat (2)

Manfaat Tomat bukan sekedar untuk saus

Tomat yang banyak digunakan sebagai komponen salad dan saus juga bisa menjadi bahan yang berpotensi untuk memperoleh kesehatan yang baik, demikian diungkapkan oleh para peneliti Inggris.

Penelitian yang dilakukan oleh Rowett Research Institute di Aberdeen, Skotlandia ini menemukan bahwa tomat bisa menjadi kunci untuk mencegah gumpalan darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke. Kedua jenis penyakit ini merupakan pembunuh terbesar di dunia saat ini.

Dipaparkan dalam penelitian bahwa jeli berwarna kuning yang melapisi biji tomat mencegah terbentuknya platelet dalam darah dan dengan begitu melenyapkan gumpalan-gumpalan berbahaya yang dapat menyumbat pembuluh darah dan membunuh jutaan orang setiap tahunnya.

Para peneliti menduga jeli tersebut bisa menunjukkan cara untuk terapi alternatif anti platelet sebagai pengganti aspirin, yang sekarang ini banyak dipergunakan untuk mencegah pembekuan darah tetapi bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan perdarahan.

Uji coba yang dilakukan pada beberapa sukarelawan menunjukkan bahwa jeli dari paling sedikit empat tomat bisa menurunkan aktivitas platelet hingga 72%, dan tidak menyebabkan perdarahan.

Buah-buahan dan sayuran telah lama diketahui bisa menurunkan resiko penyakit jantung, tapi tim Rowett secara tepat menunjuk jeli yang melapisi biji-biji tomat sebagai "faktor tomat", yang berbeda dari antioksidan-antioksidan lainnya seperti vitamin C.

Tomat merupakan sumber yang kaya akan kimiawi anti platelet, demikian juga buah strawberi, melon dan buah anggur, demikian menurut hasil penelitian.

Semoga Bermanfaat!

Manfaat Tomat (1)


Di Prancis tomat dijuluki pomme d’amour alias apel cinta, karena tomat mampu memulihkan lemah syahwat. Jus tomat juga mampu memulihkan fungsi lever.

Meski wujudnya buah, di Amerika Serikat tomat dikelompokkan ke dalam sayuran. Entah apa argumentasinya. Yang pasti, buah bulat ini menyimpan banyak keistimewaan.

Selain sebagai bahan makanan, ia juga bisa membuat penampilan kita lebih menarik, menyehatkan badan, bahkan mengobati macam-macam penyakit.

Dalam rubrik konsultasi sebuah majalah kesehatan, seorang remaja memberikan testimoninya tentang masalah jerawat menahun. Berbagai cara telah ia coba, sayangnya ia belum mendapatkan hasil cukup memuaskan.

Sampai kemudian ia membaca sebuah buku yang di dalamnya disebutkan tomat dapat mengatasi jerawat. Caranya, tomat yang telah masak dipotong-potong lalu digosokkan secara perlahan pada wajah yang berjerawat. Setiap hari ia rajin melakukan perawatan dengan cara tersebut. Sebulan kemudian, akunya, wajahnya sudah bebas dari jerawat.

Mengapa demikian?
Jawabannya dapat ditemukan dari ulasan pengasuh rubrik tersebut. Ternyata, kandungan tomatine pada tomat berkhasiat anti-radang. Tomat juga mengandung karoten dan vitamin C yang berkhasiat sebagai antioksidan. Sementara asam sitratnya juga mengangkat kotoran dan lemak pada wajah berjerawat. Namun, selanjutnya si gadis remaja itu tetap harus menghindari penyebab timbulnya jerawat.

Menarik bukan?
Tersebutlah Dr. John Cook Bennet, Dekan Fakultas Kedokteran Willoughby University di Ohio, sebagai salah seorang yang berjasa mengangkat martabat tomat.

Ketika bulan November 1834 di ruang kuliah fakultas, dengan suara lantang Bennet berkata, "Tomat bisa mengobati diare, serangan empedu, dyspepsia (gangguan pencernaan), dan mencegah kolera."

Yang lebih dahsyat, Bennet menyatakan, minum jus tomat mampu memulihkan fungsi lever.

Selang 120 tahun kemudian, ilmuwan Yumi Tohuoka melalui penelitiannya menunjukkan dukungannya terhadap Bennet. Dalam laporan The Tohoku Journal of Experimental Medicine terbitan Tohoku University di Jepang, Tohuoka menyatakan, jus tomat secara klinis efektif untuk menyeimbangkan gangguan lever.

Demikian pula John Heinerman, seorang peneliti medis yang bekerja sama dengan tabib berkesimpulan, "Tak ada cara yang lebih baik dalam meningkatkan kesehatan dan menyeimbangkan fungsi lever dengan cepat, selain dengan meminum jus tomat."

Beberapa waktu silam - tanpa sengaja - dihasilkan sejenis tomat yang mengandung antioksidan lycopene tiga setengah kali lebih banyak. Ini berawal dari usaha ilmuwan di Purdue University dan Pusat Penelitian Pertanian Departemen Pertanian AS untuk mengembangkan tomat yang memiliki kualitas lebih baik dan tidak mudah busuk.

"Namun, dalam proses berikutnya, mereka menemukan bahwa tomat tersebut memiliki kandungan antioksidan lycopene lebih tinggi ketimbang tomat biasa," kata Avtar Handa, profesor horti kultur di Purdue. Ini tentu memberi harapan lebih besar dalam upaya melawan kanker.

Siapa sangka, setelah mengalami beberapa kali turunan, tomat menjadi amat berkhasiat. Maka, penamaannya sejalan pula dengan perkembangan zaman, yang makin memahami manfaatnya. Misalnya di Prancis tomat dijuluki pomme d’amour alias apel cinta, karena tomat mampu memulihkan lemah syahwat.

Masih banyak lagi manfaat tomat. Yang tua dan masak alami selalu berbau alkalin dan rasanya sedikit masam. Itu karena tomat memiliki kekayaan garam mineral. Mineral-mineral itulah yang merangsang aliran air liur, sehingga menambah rasa lapar sekaligus memungkinkan makanan dicerna lebih baik. Jadi, mengonsumsi tomat dapat meningkatkan nafsu makan.

Jika keseleo, jangan khawatir, sembuhkan saja dengan ramuan tomat. Caranya, blenderlah tomat, lalu campur sarinya dengan minyak wijen, dengan perbandingan 1 : 1. Panaskan hingga tinggal minyaknya saja. Setelah itu gunakan minyaknya untuk memijat sendi-sendi yang keseleo.

Bisul pun pecah. Bisul pun dapat diatasi dengan tomat. Caranya, panaskan seluruh daging dan biji. Lalu taruh di atas bisul. Biasanya, bisul itu pecah tak lama kemudian, sekaligus sembuh.

Jadi, tomat tak cukup dianggap sebagai sayur tomat atau buah tomat, tetapi juga herbal.

Hati-hati Kombinasi Makanan

Banyak orang yang asal-asalan mengkombinasikan hidangan makanan atau minuman dengan yang lainnya. Akibatnya bila salah dalam memilih makanan atau minuman yang dikombinasikan, bisa mengganggu kesehatan. Bahkan bisa berakibat membahayakan.

Berikut beberapa kombinasi makanan dan minuman yang harus dihindari dihidangkan bersama.

Makanan Laut + Bir
Makanan laut mengandung kadar purinum dan Glicyne, sedangkan bir kaya dengan vitamin B1 yang dapat mengurai kedua kadar itu. Ketika menikmati makanan laut dengan minum bir, mudah menyebabkan kadar asam urat dalam darah melonjak, sehingga menyebabkan terjadinya Gout (seperti encok) bahkan timbul penyakit ginjal, radang persendian dari Gout dan penyakit lain.

Ham + Minuman Asam Susu
Di dalam makanan sandwich, biasanya ada ham (daging asap). Jika dikonsumsi bersama dengan minuman asam susu (lacticacid) akan mudah menyebabkan penyakit kanker. Sebab produsen makanan akan memberi tambahan nitrat untuk mencegah agar makanan tidak busuk dan tumbuh jamur. Saat asam nitrat bertemu dengan asam organik, akan berubah menjadi nitrosamine suatu zat yang dapat menyebakan penyakit kanker.

Lobak + Limau (Jeruk)
Sayuran lobak bisa menghasilkan suatu zat anti kelenjar gondok yaitu asam thiocyanic, jika dikonsumsi secara bersamaan dengan buah-buahan dalam jumlah besar, flavonold dalam buah bisa berubah menjadi asam thiocyani yang dapat menekan fungsi kelenjar gondok, sehingga akan menyebabkan pembesaran kelenjar gondok. 
Sayuran lobak bisa menghasilkan suatu zat anti kelenjar gondok yaitu asam thiocyanic, jika dikonsumsi secara bersamaan dengan buah-buahan dalam jumlah besar, flavonold dalam buah bisa berubah menjadi asam thiocyani yang dapat menekan fungsi kelenjar gondok, sehingga akan menyebabkan pembesaran kelenjar gondok.

Telur + Susu Kedelai
Dalam susu kedelai mengandung zat pengekang tripsin, dapat mengekang keaktifan proteinase tubuh, mempengaruhi penyerapan dan pencernaan protein dalam tubuh, sedangkan telur ayam mengandung protein viskositas (sifat merekat), bisa menyatu dengan tripsin dalam susu kacang kedelai, sehingga penguraian protein terhambat, menurunkan persentase daya serap tubuh terhadap protein.

Susu + Coklat
Kalau susu dan coklat dikonsumsi bersamaan, kalsium yang terkandung dalam susu dan asam oksalat yang terkandung dalam coklat menyatu menjadi kalsium asam oksalat yang tidak larut dalam air, tidak terserap setelah dikonsumsi, bahkan bisa terjadi diare, rambut kepala kering dan kusam atau gejala lainnya.

Buah + Makanan Laut
Ketika mengonsumsi makanan laut, dilanjutkan dengan memakan buah anggur, buah shanzha, buah delima, buah kesemek atau buah-buahan lain, akan terjadi rasa mual, perut kembung, perut sakit, diare dan lain-lain. Sebab buah-buahan mengandung asam tanat, dimana protein dari makanan laut akan mengendap dan membeku, sehingga membentuk zat yang tidak mudah dicerna.

Semoga Bermanfaat!

Minum Air



Setiap hari Selvi selalu sibuk. Dia memang suka bekerja. Sebagai karyawati di bagian pemasaran, tugasnya sih tidak terlalu sulit. Menjual produk kendaraan bermotor. Tapi akhir-akhir ini pekerjaannya semakin menumpuk karena Asti, rekan kerjanya sedang cuti melahirkan. Mau tidak mau, Selvi harus menangani pelanggan Asti juga. Pekerjaan Selvi yang sudah bertumpuk, kini ditambah lagi tanggung-jawab lainnya. Lengkaplah sudah kesibukannya. Selesai kerja bisa jam delapan tiap hari.



Seminggu yang lalu, putera Selvi yang baru berumur tiga belas tahun mengeluh sakit di perut bagian bawah, di bawah pusar. Setelah menjalani berbagai pemeriksaan, ternyata diagnosis dokter adalah adanya luka di saluran kemih karena ada batu yang akan keluar.

Selvi sempat heran, kok anak kecil bisa ada batunya. Tapi kata dokter, pernah ditemukan batu dalam saluran kemih anak berumur tujuh tahun. Untung putera Selvi tidak usah dioperasi. Cukup dengan pengobatan saja, karena batunya belum terlalu besar. Masih tergolong ringan.

Tapi satu hal yang membuat Selvi takut. Kata dokter, pembentukan batu dapat dipicu oleh kebiasaan kurang minum. Putera Selvi dianjurkan banyak minum air putih agar batunya cepat keluar dan tidak terbentuk batu baru.

Mendengar perkataan dokter, Selvi baru ingat. Dia sendiri kurang minum. Setiap hari, saking sibuknya bekerja di kantor, Selvi jarang minum. Paling-paling minum pada saat makan siang. Air dalam gelas di mejanya selalu tersisa. Satu gelas saja tidak habis diminum sehari. Kadang-kadang air dalam gelasnya masih utuh hingga sore hari.

Mengapa? Selvi mencoba introspeksi diri. Selama ini dia memang kurang suka minum air biasa, Selvi lebih senang minum air es yang dingin. Rasanya segar. Jadi melihat air dalam gelasnya yang sudah tidak dingin lagi, biasanya dia malas meminumnya. Untuk mengambil air es baru, aduh malasnya. Dispenser air minum letaknya jauh di pantry. Jadilah Selvi biasa menahan haus. Akhirnya dia memang jarang merasa haus.



Sekarang melihat puteranya sakit, Selvi jadi takut sendiri. Keesokan harinya, Selvi mulai memaksakan diri meminum air di gelasnya yang selalu disediakan setiap pagi di mejanya. Pertama-tama sih rasanya kurang enak. Habis, tidak dingin sih. Rasanya kurang segar. Tapi karena takut ada batu dalam tubuhnya, maka Selvi memaksakan diri juga.


Setelah beberapa hari, ternyata enak juga kok minum air biasa, tidak usah harus air es. Baru kini Selvi sadar, bahwa selama ini dia hanya memanjakan dirinya untuk selalu minum air es. Dulu rasanya dia tidak bisa minum air biasa. Ternyata kini bisa kok. Berarti dulu, bukannya tidak bisa, tapi tidak mau! Dia dulu membatasi dirinya dengan berulang-ulang mengatakan pada diri sendiri bahwa dia tidak suka minum air biasa, harus air es yang dingin. Padahal, kini ternyata setelah dia berhenti berpikir demikian, bisa kok minum air biasa. Segar juga tuh. Aneh ya?

Sekarang, meskipun malas, Selvi selalu memaksakan diri untuk berdiri dan mengambil minum sendiri. Supaya tidak terlalu sering mengambil minum, dia minum dua gelas air dulu di dekat dispenser, baru gelasnya diisi penuh lagi untuk dibawa ke mejanya. Lumayan kan? Tidak usah bolak-balik tiga kali. Kemudian dia minta agar office girl mengisi gelasnya tiga sampai empat kali sehari. Wah, membantu sekali.

Dampak positif

Ternyata berita tentang penyakit puteranya membawa dampak positif di kantor. Rekan-rekan di ruangan yang sama dengannya jadi ikut takut. Selama ini mereka juga jarang minum. Jadilah, beramai-ramai mereka membeli gelas besar untuk tempat minum di meja masing-masing.

Malah ada yang menyiapkan botol air mineral besar di mejanya, setiap kali habis, tinggal diisi lagi dari dispenser. Praktis. Tidak perlu bolak-balik mengambil air minum. Ada juga yang membeli teko atau tempat minum dari plastik untuk cadangan air minum di mejanya.




Ternyata setelah sekitar sepuluh hari berlalu, semua orang merasakan manfaatnya. Mereka lebih segar dalam bekerja. Tidak mudah lesu. Kini semuanya sadar bahwa selama ini mereka memang terlalu malas untuk minum, terlalu malas untuk memperhatikan kesehatan. Terlalu menganggap enteng. Toh semua orang juga begitu kok.


Kini kebiasaan baik itu sudah mulai merambat ke ruangan lain dan divisi lain. Bahkan atasan Selvi juga mulai berubah. Beliau dulunya malah lebih gawat lagi. Hampir tidak pernah minum. Paling banyak sehari hanya dua gelas. Pada saat makan siang pun, air minumnya tidak pernah dihabiskan.

Beliau juga sadar, dulu beliau hanya malas saja. Mau bilang tidak ada waktu untuk minum sih, tidak masuk akal juga. Buktinya kini karena ketakutan ada batu dalam tubuhnya, dia bisa tuh minum lebih banyak. Sempat. Ada waktu kok. Beliau malah kini mencoba mengatur waktunya agar lebih efisien, karena beliau kini merasa pengaturan waktu dan pendelegasian kerjanya masih kurang optimal. Beliau terlalu sibuk sendiri.


Kini semua berubah menjadi lebih baik. Selvi gembira. Untung dia cepat sadar dan mau mengubah kebiasaan. Rupanya kebiasaan yang kurang baik bisa diubah. Asalkan mau.


Create a positive behaviour! Start now! 

Sumber: Potensi Diri - Minum oleh Lisa Nuryanti, Director Expands 
Consulting & Training Specialist.

Rabu, 24 Desember 2014

Pikiran Negatif

Ternyata pikiran negatif juga berdampak buruk terhadap kesehatan kita.

  1. Selama 5 menit Marah, imun sistem tubuh kita depressi 6 jam.
  2. Dendam, menyimpan Kepahitan, imum tubuh kita mati. Di situlah awal segala penyakit: stress, kolestrol tinggi, pemicu darah tinggi, jantung, rhematik, arthritis, stroke (pendarahan & penyumbatan pembuluh darah).
  3. Jika kita sering membiarkan diri kita Stress, maka kita sering mengalami gangguan pencernaan.
  4. Jika kita sering merasa Khawatir, maka kita mudah terkena penyakit nyeri punggung.
  5. Jika kita mudah Tersinggung, maka kita akan cendrung terkena penyakit Insomnia.
  6. Jika sering mengalami Kebingungan, maka kita akan terkena gangguan tulang belakang bagian bawah.
  7. Jika sering membiarkan diri kita merasa Takut yang berlebihan, maka kita akan mudah terkena penyakit ginjal.
  8. Jika suka ber-Negative Thinking, maka kita akan mudah terkena dyspepsia (penyakit sulit mencerna).
  9. Jika kita mudah Emosi dan cendrung Pemarah, maka kita bisa rentan terhadap penyakit hepatitis.
  10. Jika kita sering merasa Apatis (tidak pernah peduli) terhadap lingkungan, maka kita akan berpotensi mengalami penurunan kekebalan tubuh.
  11. Jika sering menganggap Sepele semua persoalan, maka hal ini bisa mengakibatkan penyakit diabetes.
  12. Jika kita sering merasa Kesepian, maka kita bisa terkena penyakit demensia senelis (memori dan kontrol fungsi tubuh berkurang).
  13. Jika sering Bersedih dan merasa selalu Rendah Diri, maka kita bisa terkena penyakit leukimia (kanker darah putih).

Mari kita selalu ber-Syukur atas segala perkara yang telah terjadi, karena dengan bersyukur, maka "Hati" ini menjadi bergembira dan menimbulkan "Energi Positifdalam tubuh untuk mengusir segala penyakit-penyakit tersebut di atas.

Sumber: Buku "The Healing and Discovering the Power of the Water", by Dr. Masaru Emoto.

3 kali "1/2 Menit"

Dokter ahli syaraf, para ahli sering berpesan, "Setiap orang harus memperhatikan 3 kali "1/2 menit". Kenapa demikian?

3 kali "1/2 menit" adalah sesuatu yang cuma-cuma, tetapi akan banyak mengurangi angka kematian secara tiba-tiba. Sering kali terjadi seseorang siangnya masih sehat walafiat, tetapi malamnya meninggal. Tidak jarang kita mendengar cerita orang, kemarin saya masih ngobrol dengan dia, kenapa tiba-tiba dia meninggal?

Penyebabnya adalah ketika banun malam untuk ke kamar mandi, sering dilakukan secara terlalu cepat. Begitu berdiri, otak kekurangan darah.

Mengapa perlu 3 kali "1/2 menit"? Karena pola ECG (Electro Cardiogram) seseorang normal, pada siang hari; tetapi ketika bangun tengah malam untuk melaksanakan hajat, tiba-tiba gambar ECG itu dapat beda. Karena dengan tiba-tiba bangun, otak akan menjadi anaemic dan mengalami gagal jantung karena kekurangan darah.

Dianjurkan oleh para ahli untuk menjalankan 3 kali "1/2 menit", yakni:
  1. Bila terbangun, jangan langsung turun dari tempat tidur, tetapi berbaringlah selama "1/2 menit".
  2. Duduk di tempat tidur selama "1/2 menit".
  3. Turunkan kaki dan duduk di tepi ranjang selama "1/2 menit".

Se-lewat 3 kali "1/2 menit" yang dilakukan, tanpa harus membayar satu sen-pun (gratis). Otak tidak akan anaemic dan jantung tidak akan mengalami kegagalan, mengurangi kemungkinan jatuh dan meninggal ketika bangun tengah malam.

Pernah setelah membaca tulisan ini, seorang usia lanjut menangis menyesali kenapa tidak mengetahui hal ini jauh-jauh hari. Dua tahun yang lalu, dia bangun tengah malam untuk buang air kecil. Di kamar mandi tiba-tiba terasa dunia berputar dan jatuh. Akibatnya dia sekarang mengalami kelumpuhan dan tidak bisa meninggalkan tempat tidur, tulang punggungnya mengalami cedera. Kalau saja dia mengetahui hal ini sebelumnya, tentu dia tidak harus menderita selama ini.

Share kepada orang-orang yang kita kasihi, untuk mencegah terjadinya stroke muda.
Semoga bermanfaat!

Selasa, 23 Desember 2014

Obat Kanker

Buah + Air Liur Manusia = Obat Kanker

Dr. Stephen memperlakukan pasien sakit kanker dengan cara yang "un-ortodoks" dan banyak pasien sembuh. Ia percaya pada penyembuhan alami dalam tubuh terhadap penyakit.

Obat untuk Kanker sudah ditemukan. Anda percaya? Saya berduka-cita bagi pasien kanker yang meninggal di bawah perawatan konvensional. Pasien kanker tidak seharusnya mati.

Menurut Dr. Shu, 3 generasi Sinshe di Taiwan.
Makan buah segar dan caranya. Umumnya makan buah berarti membeli buah, mencuci, memotongnya & memasukkan ke dalam mulut kita. Tapi tidak semudah yang kita pikirkan, pengetahuan penting bagaimana & kapan harus makan buah.

Cara yang tepat makan buah:
1. Tidak makan buah-buahan setelah anda makan.
2. Buah harus dimakan pada saat perut kosong.

Buah adalah makanan paling penting.

Bahaya...!
Buah bercampur dengan makanan lain akan membusuk & menghasilkan gas, sehingga lambung akan kembung.

Menurut penelitian Dr. Herbet Shelton:
Jika anda telah menguasai cara yang benar makan buah-buahan, anda memiliki:
1. Umur panjang.
2. Selalu sehat.
3. Penuh energi.
4. Tubuh dan Pikiran jadi nyaman & berat badan normal.

Makan buah yang utuh segar dan bersih (bukan buah, juice kemasan kaleng, botol plastik), lebih baik dari pada minum jus. Tapi jika terpaksa minum jus, maka minumlah seteguk secara perlahan, karena anda harus membiarkannya bercampur dengan air ludah anda sebelum menelannya.

Minum air es setelah makan = Kanker...!!!
Air dingin akan membuat makanan yang berminyak menjadi solid (beku). Hal ini akan menghambat proses pencernaan. Ketika "lumpur" tersebut bereaksi dengan asam, maka akan jadi lemak bertoksin (racun) & berbaris di dalam usus dan akan terserap dengan cepat, sehingga menyebabkan kanker.

Cara terbaik adalah:
1. Makan buah segar saat perut kosong.
2. Minum air hangat setelah makan.

Semoga bermanfaat

Senin, 22 Desember 2014

Gula, Pankreas & Diabetes

Gula Pasir, Gula Batu & Gula Merah mempunyai dampak bagi tubuh, khususnya Pankreas


Gula Pasir
  1. Untuk mengubah gula pasir menjadi gula darah tubuh perlu 3 menit.
  2. Tetapi untuk mengubah gula darah menjadi energi yang dapat disimpan dalam otot, Pankreas memerlukan kira-kira 140 menit.
  3. Mengapa ?
  4. Proses pembuatannya, gula pasir dipanaskan sampai dengan 400 derajat celcius, semakin tinggi proses pemanasan, makanan akan semakin sulit dicerna.
  5. Dalam sehari, pankreas yang normal hanya mampu mengubah 5 gram (setengah sendok) gula pasir menjadi energi.
  6. Bagaimana jika kita mengkonsumsi lebih dari setengah sendok gula pasir ?
  7. Sisa gula pasir yang tidak bisa diproses oleh pankreas akan tertimbun dalam tubuh menjadi gula darah & lemak.
  8. Kelamaan tubuh kita akan terkena penyakit diabetes.

Gula Batu
  1. Bentuk seperti batu (bening/putih mirip es batu).
  2. Proses pembuatan hampir sama dengan gula pasir, tapi suhu untuk memprosesnya tak setinggi gula pasir.
  3. Dalam sehari pankreas yang normal mampu mengubah 60 gram (sekitar 6 sendok makan) gula batu menjadi energi.
  4. Gula batu tergolong lebih sehat daripada gula pasir.
  5. Yang kita bahas adalah gula batu asli. Sebab sekarang banyak beredar gula batu yang dibuat dari peleburan gula pasir.
  6. Gula batu yang seperti ini sama berbahaya-nya dengan gula pasir.
  7. Sungguh disayangkan, memang sangat sulit membedakan gula batu asli dan yang palsu.

Gula Merah
  1. Dibuat dari bunga pohon kelapa/aren (coklat kemerahan), biasanya lebih sering digunakan untuk bumbu dapur.
  2. Dalam satu hari, pankreas yang normal mampu mengubah 90 gram ( sekitar 9 sendok makan) gula merah menjadi energi.
  3. Jika dibandingkan, gula merah adalah gula paling sehat diantara gula pasir dan gula batu.
Agar pankreas tak kelelahan, kita mengurangi konsumsi gula merah, gula batu terlebih lagi gula pasir.

Pankreas mempunyai batas kemampuan untuk mengubah gula menjadi energi, jika pankreas sudah tak mampu melakukan tugasnya, tubuh bisa terkena penyakit diabetes.

Maka Konsumsilah Gula dengan Bijak...

Minggu, 21 Desember 2014

Manusia

Kata-kata Indah dari: Dalai Lama
Sewaktu ditanya apakah yang paling membingungkan di dunia ini?

Beliau menjawab:
Manusia
  1. Karena Dia mengorbankan kesehatannya hanya demi uang.
  2. Lalu Dia mengorbankan uangnya demi kesehatan.
  3. Lalu Dia sangat khawatir dengan masa depannya
  4. Sampai Dia tidak menikmati masa kini.
  5. Akhirnya Dia tidak hidup di masa depan ataupun di masa kini.
  6. Dia hidup seakan-akan tidak akan mati.
  7. Lalu Dia mati tanpa benar-benar menikmati apa iti hidup................

Kebiasaan Baik

10 Kebiasaan baik dari negeri Tirai Bambu:

  1. Periksa kesehatan secara teratur, walau tidak sakit.
  2. Banyak minum air hangat, walau tidak haus.
  3. Selesaikan semua masalah, walau sesulit apapun.
  4. Tetaplah bergembira, walau tidak ada hal yang menyenangkan.
  5. Tidak ada salahnya mengalah, walau di pihak yang benar.
  6. Tetaplah berkepribadian luhur, walau tidak memiliki kekuasaan.
  7. Beristirahatlah, walau tidak merasa lelah.
  8. Tetap membantasi diri, walau sudah kaya raya.
  9. Tetap ingat olah-raga, walau sangat sibuk.
  10. Harus tetap saling memperhatikan, walau tidak terjadi apa-apa.

Jumat, 19 Desember 2014

Air di dalam Tubuh (2)


Pentingnya Air bagi Tubuh


Air di dalam Tubuh (1)


Air di dalam Otak


Minum Air 8 Gelas


Pemimpin


Kekentalan darah

Kekentalan darah dalam tubuh, mengapa terjadi.........???

Ada satu pertanyaan, yaitu "Mengapa harus minum air banyak banyak?"
Sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan", tetapi karena sebuah pertanyaan jujur harus dijawab dengan jujur, maka topik tersebut bisa dijelaskan sbb.:
  1. Kira kira 80% tubuh manusia terdiri dari air.
  2. Malah ada beberapa bagian tubuh kita yang memiliki kadar air di atas 80%.
  3. Dua Organ paling penting dengan kadar air diatas 80% adalah: Otak dan Darah..!!
  4. Otak memiliki komponen air sebanyak 90%.
  5. Sementara darah memiliki komponen air 95%.
  6. Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter sehari atau 8 gelas sehari.
  7. Jumlah di atas harus ditambahn bagi seorang perokok.
  8. Air sebanyak itu diperlukan untuk menganti cairan yang keluar dari tubuh kita.
  9. Lewat air seni, keringat, pernafasan, dan sekresi.
Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari...?
  1. Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri.
  2. Caranya...? Dengan jalan "menyedot" air dari komponen tubuh sendiri. Dari Otak...?
  3. Belum sampai segitunya. (wihh...bayangkan otak kering gimana jadinya...)
  4. Melainkan dari sumber terdekat: Darah!!
  5. Darah yang tersedot airnya akan menjadi kental.
Akibat pengentalan darah ini, maka perjalanannya akan berkurang lancar ketimbang yang encer.
  1. Saat melewati ginjal (tempat menyaring racun dari darah).
  2. Ginjal akan bekerja extra keras menyaring darah.
  3. Dan karena saringan dalam ginjal halus, tidak jarang darah yang kental bisa menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal.
  4. Akibatnya, air seni anda berwarna kemerahan, tanda mulai bocornya saringan ginjal.
  5. Bila dibiarkan terus menerus. Anda mungkin suatu saat harus menghabiskan Rp. 2 juta seminggu untuk cuci darah.
Bagaimana dengan Otak...?
  1. Nah saat darah kental mengalir lewat otak.
  2. Perjalanannya agak terhambat.
  3. Otak tidak lagi "encer" dan karena sel sel otak adalah yang paling boros mengkonsumsi makanan dan oksigen.
Sudahkah anda cukup minum hari ini...??